ramalan nasib
Senin, 23 Mei 2016
Selasa, 19 Mei 2015
Ini Alasan Kenapa Orang Indonesia Senang Dengan Ramalan
Membaca ramalan bintang sepertinya sudah menjadi kebiasaan bagi banyak orang. Di samping horoskop masih ada ramalan-ramalan lain, seperti kartu, shio, garis tangan, dan sebagainya. Pernahkah Anda bertanya mengapa sih ada orang yang sedemikian gemarnya membaca ramalan? Apa yang mereka cari? Katanya kita sudah modern, tapi kok masih sering membaca ramalan?
Menginginkan kepastian
Menurut sosiolog Universitas Indonesia, Erna Karim, masyarakat Timur, termasuk Indonesia, adalah masyarakat yang sangat memiliki kedekatan dengan alam. Akibatnya, segala sesuatunya diprediksi dengan membaca gejala alam. Misalnya dengan mengartikan letak bintang atau arah angin.
Namun karena alam bersifat dinamis, manusia Timur jadi mengalami kesulitan dalam mendapatkan kepastian. Perubahan sangat mungkin terjadi seiring perubahan alam. Ujung-ujungnya dibutuhkan orang yang pandai membaca alam untuk menginformasikan apa yang akan terjadi. Orang pandai inilah yang kemudian berkembang menjadi peramal.
Sabtu, 17 September 2011
Jika Terlalu Percaya Akhir Zaman Daripada Percaya Yesus Part II
Selain
yang disebutkan beberapa di artikel yang lalu, dunia masih menyesatkan
orang-orang dengan berbagai kepercayaan akhir jaman lainnya, antara lain
:
Jim Jones
Pria
ini dikenal sebagai ‘mesias gila’. Dia merupakan pendiri dan pemimpin
People’s Temple. Tahun 1965, Jones mengklaim dunia akan diselimuti
perang nuklir pada 15 Juli 1967. Ketika tanggal itu tiba, ternyata hal
itu tidak terjadi. Kemudian dia membentuk komunis ‘Jonestown’ di Guyana.
Kelompok ini kemudian melakukan pembunuhan massal 900 anggotanya pada
18 November 1978 karena meyakini akan adanya kiamat. Bahkan, ia merekam
suara saat pembunuhan itu.
David Koresh dan pengikutnya
Iman
kelompok ini berdasarkan apokaliptisisme. Sekte agama ini menganggap
mereka hidup di hari akhir seperti tertera dalam Injil. David Koresh
mengklaim dirinya sebagai nabi terakhir. Aksi sekte ini memanas selama
pengepungan di Waco, Texas pada tahun 1993. Markas kelompok pengikutnya
dinamakan Ranch Apocalypse. Alih-alih hidup bersama menunggu kiamat,
mereka sibuk berperang dengan FBI dan sebanyak 76 anggota termasuk
Koresh mati terbakar di dalam gedung.
James Rawles dan Survivalis
Kelompok
ini yakin pada azab yang pasti sudah dekat dan mereka harus siap.
Editornya yang bernama James Rawles mengatakan bahwa azab yang akan
datang melibatkan keruntuhan sosial-ekonomi yang pada awalnya disebabkan
kegagalan jaringan listrik. Untuk itu, supaya bersiap-siap anggotanya
harus menyiapkan garam, kayu bakar, ataupun batubara. Anggota yang
serius bisa menyiapkan ternak.
Gerbang Surga
Pengikut
Gerbang Surga yakin UFO dan azab merupakan masa yang akan datang. Untuk
itu, mereka melarikan diri secara sukarela ‘melawan tingkatan
selanjutnya’ dengan cara bunuh diri. Pemimpin kelompok yang bernama
Marshall Applewhite dan Bonnie Nettles ini meyakinkan anggotanya rencana
evakuasi ini akan mempercepat mereka bertemu dengan UFO untuk
transportasi ke luar dunia. Hal ini menyebabkan kematian 39 anggotanya
yang menggunakan gelang bertuliskan “Tim Gerbang Surga”. Gelang ini
diperoleh setelah anggotanya membayar US$ 10 ribu (Rp 86.8 juta).
Aum Shinrikyo
Aum
merupakan gerakan keagamaan Jepang yang didirikan Shoko Asahara.
Ramalan kiamat 1984 menggambarkan konflik terakhir yang berpuncak pada
nuklir ‘Armageddon’ yang meminjam istilah dari Kitab Wahyu. Menurut
Robert Jay Lifton, penulis ‘Destroying the World to Save It : Aum
Shinrikyo, Apocalyptic Violence and the New Global Terrorism’, Asahara
memprediksi kiamat terjadi tahun 1997. Tentu saja hal ini tidak
terbukti. Namun, akibat prediksinya ini, Shoko mendalangi serangan gas
sarin tahun 1995 di kereta bawah tanah Tokyo, dimana menurut JapanTimes,
gas itu menewaskan 12 orang dan melukai 5.500 orang. Untuk kejahatan
ini, dia dijatuhi hukuman mati. Banding yang dilakukannya tak berhasil
dan kini dia menunggu eksekusi.
Sebentar
lagi peringatan akan kematian Tuhan Yesus diperingati. Yesus mati buat
kita. Itu semua kita tahu. Yesus disiksa hanya untuk kita tapi kita
seringkali membuat Diri-Nya terluka karena kita lebih mempercayai dunia
dan segala kebohongannya daripada kepada Yesus. Salah satu hal yang
dunia coba buat kita percaya adalah kepastian akhir zaman.
Jangan
percaya kepada dunia ini, tapi tujukan mata hati kepada Yesus seorang.
Yesus katakan, “Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima
perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan,
itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman.” Karena itu,
percayalah dengan sungguh-sungguh kepada Firman Tuhan dan Yesus yang
telah berkorban untuk Anda.
Source : inilah/lh3
Rabu, 14 September 2011
Jika Terlalu Percaya Akhir Zaman Daripada Percaya Yesus Part I
Jaman
sekarang memang sepertinya sudah akhir jaman, ada saja orang yang
mengaku-ngaku sebagai utusan Tuhan dan kemudian mengatakan
sekian-sekianlah akan kiamat. Padahal di Alkitab telah dijelaskan dengan
jelas sekali bahwa tidak ada seorang pun yang tahu masa dan waktunya.
Bahkan di dalam Pengkhotbah 3:11 dikatakan, “Ia membuat segala sesuatu
indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.
Tetapi mereka tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari
awal sampai akhir.” Banyak sekte yang mengaku tahu hari-hari kiamat ini.
Berikut adalah nabi dan sekte hari kiamat yang terkenal :
2012
Tahun
2012 merupakan tahun terakhir? Benarkah akan terjadi kiamat saat itu?
Memang tsunami, gempa, dan revolusi yang terjadi baru-baru ini seakan
membuat gagasan bencana global itu tampak mungkin. Apalagi dengan
dibuatnya film 2012 yang membuat masyarakat dunia gempar. Namun, hal ini
bukan yang pertama kalinya masyarakat mendengar hal itu.
Suku Maya
Peradaban
Maya kuno terkenal akan sistem kalender canggihnya. 21 Desember 2012
merupakan tanggal terakhir pada kalender Maya Kuno. Tanggal itu
menimbulkan spekulasi kiamat di seluruh dunia. Menurut ulama Maya,
anggota masyarakat non-produktif, termasuk aristokrasi dan imamat mulai
kehabisan sumber daya. Namun, meskipun tanggal 21 Desember 2012
merupakan tanggal terakhir di kalender Suku Maya, tak disebutkan adanya
bencana oleh suku itu.
Nostradamus
Konsultan
astrologi Nostradamus terkenal karena buku Les Propheties yang terbit
pada tahun 1555. Buku yang masih bisa ditemui hingga kini itu berisi
koleksi ramalan yang disebut kuatrain. Pengikut Nostradamus yakin,
kuatrain memprediksi peristiwa sejarah besar seperti Revolusi Perancis,
bom atom, bangkitnya Hitlet bahkan peristiwa bom 9/11 di Amerika dengan
benar. Namun, dalam ramalannya 2012 bukanlah tahun kiamat. Menurutnya,
kiamat terjadi pada tahun 3786-3797
William Miller dan Milleris
Pendeta
Baptis Amerika Miller dikreditkan sebagai pendiri Adventisme (pewaris
Saksi Yehovah). Di konferensi Advent, Miller menulis, “Saya
menyimpulkan, sekitar 25 tahun setelah 1818, semua urusan saat ini akan
dihentikan.” Prediksi terakhirnya ditentukan pada tahun 1844. Jelas
sekali, ramalan itu tidak terbukti.
Hikmat
Tuhan bukanlah hikmat manusia. Sungguh salah jika berpikir bahwa Tuhan
memberikan kapan kepastian kiamat itu akan datang. Satu hal yang pasti,
kita berada di dalam akhir jaman, namun akhir dari jaman itu sendiri
tidak ada seorang pun yang tahu. Yang menjadi bagian kita adalah lebih
berhikmat dan jangan jadi serupa dengan dunia ini, tapi berubahlah
melalui pembaruan kepada Yesus. Seperti apakah Yesus itu? Anda bisa
melihatnya di sini. Berikutnya akan dibahas lebih banyak lagi tentang
akhir jaman menurut dunia ini.
Source : inilah/lh3
Label:
2012,
akhir jaman,
kiamat,
kristen,
ramalan
Senin, 12 September 2011
Berbagai Ramalan Kiamat Yang Tidak terbukti
Bukalah
website familyradio.com dan Anda akan menemukan di laman muka situs ini
dengan tulisan besar-besar peringatan akan hari kiamat yang jatuh pada
21 Mei 2011 mendatang. Bahkan situs ini berani menuliskan bahwa Alkitab
menjamin hal ini.
Kampanye
akhir zaman ini telah mereka lakukan secara besar-besaran bahkan mereka
rela memasang papan iklan besar di berbagai kota besar di Amerika dan
belahan bumi lainnya, dengan bahasa yang telah diperhalus di beberapa
negara yang bukan negara mayoritas Kristen, termasuk Indonesia.
Ramalan
mengenai hari kiamat terus muncul dari abad ke abad, namun sampai saat
ini belum satupun yang terbukti. Berikut beberapa di antaranya:
Filsuf Romawi Seneca Yang Wafat Pada 65 SM
Ia
meramalkan bahwa bumi akan dipenuhi dengan asap tebal dan ditafsirkan
sebagai kiamat. Namun, sebenarnya yang terjadi adalah pada tahun 79 SM,
Gunung Vesuvius meletus dan mengubur kota Pompei beserta penduduknya.
Kiamat Pada Tahun 1666
Banyak
penganut Kristen meyakini angka 666 adalah angka iblis, sehingga ketika
menjelang tahun 1666, tahun itu diartikan sebagai akhirnya zaman.
Namun, pada tahun itu justru terjadi sebuah kebakaran besar yang nyaris
meratakan kota London.
Sebelumnya
Nostradamus sudah meramalkan bahwa London akan terkena bencana.
Peristiwa London Fire terjadi pada tahun 1666, namun hanya sedikit orang
yang mengetahuinya. Peristiwa ini benar-benar meratakan London kuno
("The ancient lady") di dalam dinding tua Roma.
Ayam Peramal Dari Leeds, 1806
Sejarah
mencatat banyak tokoh yang menyatakan bahwa zaman akhir hampir tiba
ditandai dengan kedatangan nabi. Namun, mungkin "nabi" yang paling aneh
adalah seekor ayam petelur dari Kota Leeds, Inggris, 1806. Ayam ini
awalnya disangka menghasilkan telur yang bertuliskan "Kristus akan
datang". Seiring menyebarnya kabar mukjizat ini, banyak orang menjadi
percaya bahwa kiamat hampir tiba sehingga seorang penduduk yang
penasaran akhirnya mengawasi sang ayam ketika bertelur dan menyaksikan
penipu yang menuliskan kalimat itu.
Kaum Millerite, 23 April 1843
Seorang
petani di New England bernama William Miller, setelah beberapa tahun
mempelajari Alkitab, menyimpulkan bahwa waktu yang dipilih Tuhan untuk
menghancurkan dunia bisa disimpulkan dari penafsiran harafiah isi
Alkitab. Ia menjelaskan hal ini kepada siapa saja bahwa dunia akan
berakhir antara 21 Maret 1843 dan 21 Maret 1844. Ia berkotbah dan
menerbitkan tulisan yang cukup banyak dan memimpin ribuan orang (yang
disebut kaum Millerite) yang meyakini bahwa tanggal pasti kiamat adalah
23 April 1843. Banyak yang menjual atau menyumbangkan semua harta
miliknya karena percaya semuanya tak dibutuhkan lagi; tapi ketika
tanggal 23 April datang (tapi Yesus belum juga datang) maka grup itu pun
dibubarkan.
Armageddon/Kiamat kaum Mormon, 1891 atau sebelumnya
Joseph
Smith, pendiri gereja Mormon, mengadakan rapat gereja pada Februari
1835 untuk memberitahu bahwa ia berbicara kepada Tuhan. Selama
pembicaraan itu, Smith mengakui bahwa Yesus akan kembali dalam 56 tahun
ke depan, dan selanjutnya masa akhir zaman akan segera dimulai.
Komet Halley, 1910
Tahun
1881, seorang astronom, dari analisa spektral, menemukan bahwa ekor
komet mengandung gas mematikan yang disebut cyanogen (dari asal kata
sianida). Tadinya ini tak terlalu menarik hingga seseorang menyadari
bahwa lintas bumi akan berpotongan dengan ekor komet Halley di tahun
1910. Apakah permukaan planet akan terselubung oleh gas beracun? Itulah
spekulasi yang dicetak di halaman depan koran The New York Times dan
sejumlah koran lainnya, yang mengakibatkan menyebarnya kepanikan di
seluruh AS dan di negara lainnya. Namun, kenyataannya komet tersebut
muncul setiap 76 tahun sekali. hal ini mungkin dapat disebabkan karena
kurangnya IPTEK pada zaman itu. pada saat itu dipercaya bahwa komet
Halley akan datang membawa abu dan gas beracun yang akan memusnahkan
seluruh spesies yang ada di Bumi. Akhirnya, para ilmuwan dengan kepala
dingin menjelaskan bahwa hal itu tak patut dikhawatirkan.
Penganut Kristen Sekte Kesaksian Jehovah Yang Didirikan Tahun 1870-an
Pernah meramalkan bahwa dunia akan kiamat pada 1914. Namun, begitu lewat tahun 1914, mereka hanya mengatakan 'tidak lama lagi'.
Heaven's Gate, 1997
Ketika
komet Hale-Bopp muncul tahun 1997, muncul isu bahwa pesawat alien
tengah mengikuti komet itu. Hal itu ditutupi oleh NASA dan komunitas
astronomi. Walau dugaan itu dibantah oleh para astronom (dan bisa
dibantah siapa saja yang memiliki teleskop yang bagus), isu ini sempat
disiarkan dalam acara radio "Coast to Coast AM" yang dibawakan Art Bell
dan bertemakan paranormal. Dugaan ini menginspirasi suatu kultus
pemercaya UFO (unidentified flying object) yang dianggap pesawat alien
di San Diego yang menamakan diri Heaven's Gate untuk mempercayai bahwa
dunia akan segera berakhir. Dunia memang berakhir bagi 39 anggota kultus
itu yang bunuh diri pada 26 Maret 1997 dengan keyakinan bahwa UFO yang
membonceng pada komet itu akan menyelamatkan mereka dari kiamatnya bumi.
Nostradamus, Agustus 1999
Karya
tulis Michel de Nostradame yang sangat membingungkan dan metaforis
telah menarik perhatian banyak orang selama lebih dari 400 tahun.
Tulisannya, yang ketepatannya sangat tergantung pada interpretasi yang
sangat fleksibel, telah diterjemahkan dan diterjemahkan ulang dalam
puluhan versi yang berbeda. Salah satu baris tulisannya menyebutkan,
"Tahun 1999, bulan ketujuh / Dari langit datang raja besar teror."
Banyak pengikut Nostradamus menjadi resah karena menduga bahwa inilah
penglihatan sang peramal terkenal itu terhadap kiamat.
Y2K, 1 Januari 2000
Ketika
abad lalu hampir berakhir, banyak orang khawatir bahwa komputer akan
menyebabkan kiamat. Permasalahannya, yang diketahui sejak 1970, adalah
bahwa banyak komputer takkan bisa membedakan antara tahun 2000 dan 1900.
Tak ada yang tahu pasti apa efeknya, tapi banyak yang menduga akan
terjadi bencana, mulai dari mati lampu massal hingga ledakan nuklir.
Penjualan senjata meningkat dan orang bersiap bertahan hidup dalam
bungker. Namun nyatanya, tak banyak kesalahan terjadi ketika milenium
baru dimulai.
5 Mei 2000
Kalau
memang kesalahan Y2K tak terjadi, maka bencana global dijamin akan
terjadi oleh Richard Noone, pengarang buku 5/5/2000 Ice: the Ultimate
Disaster di tahun 1997. Menurut Noone, massa es di Antartika akan
menjadi setebal 3 mil pada tanggal 5 Mei 2000, suatu tanggal yang juga
bertepatan dengan sejajarnya planet-planet di tata surya, yang entah
bagaimana akan menyebabkan pembekuan global yang fatal. Tanggal itu
berlalu dan bumi belum beku, tetapi buku itu malah "panas" di pasaran.
Mungkin juga, pemanasan global mencegah terulangnya zaman es itu.
God's Church Ministry, Musim Gugur 2008
Menurut
pendeta dari God's Church, Ronald Weinland, akhir zaman telah tiba,
lagi. Bukunya di tahun 2006, 2008: God's Final Witness, menunjukkan
bahwa ratusan juta orang akan meninggal, dan pada akhir 2006, "paling
lama 2 tahun tersisa sebelum dunia mengalami waktu terburuk sepanjang
sejarah manusia. Pada musim gugur 2008, Amerika akan tumbang sebagai
negara berkuasa, dan tak akan menjadi negara merdeka lagi," dan buku itu
juga mencatat, "Ronald Weinland mempertaruhkan reputasinya sebagai nabi
akhir zaman Tuhan."
Terbakarnya Mesin Kiamat, Large Hadron Collider (LHC) Pada September 2008
Ketika
terjadi kebakaran pada Mesin Kiamat, Large Hadron Collider (LHC) pada
September 2008, kekuatiran semakin meningkat terkait upaya proyek
raksasa LHC ini yang akan merekayasa ulang penciptaan Bumi. Jika
terowongan sepanjang 27 km, 91 m di bawah tanah Swiss ini meledak, maka
bisa menghancurkan bumi. Ada pula yang mengatakan bahwa bumi akan
disedot oleh Mini Black Hole yang tercipta dari LHC ini karena LHC juga
sempat mengembangkan pembuatan Mini Black Hole demi kemajuan IPTEK.
Semua
ramalan kiamat tersebut sampai hari ini tidak satupun yang terbukti.
Jadi, apakah kita harus mempercayai segala hal yang berkenaan dengan
kapan waktunya kiamat tiba? Bersiap menghadapi akhir zaman bukanlah hal
yang salah namun memprediksi kapan tepatnya kiamat datang sangatlah
tidak bijaksana karena sesungguhnya tidak ada satu orangpun yang akan
tahu.
Sumber: Jawaban.com
Label:
akhir jaman,
camping,
kiamat,
kristen,
ramalan
Langganan:
Postingan (Atom)